Jenis-jenis File beserta contohnya
Berkas Induk
(Master File)
File
induk merupakan file yang terpenting pada suatu system. Sebuah file induk
merupakan file yang digunakan untuk menyelesaikan tugas pokok tertentu dan dipelihara
secara teratur.
Contoh
: System Rumah Sakit memerlukan file induk tentang catatan pasien, catatan
penyakit, disamping file lainnya.Jenis informasi pada file induk cenderung
tetap, tetapi isi informasinya dapat sering berubah. File induk selalu diperbaharui
dengan menggunakan file transaksi.
File induk digunakan untuk
menyimpan data dari system informasi tertentu secara lengkap dan dipelihara
secara teratur. File ini merupakan file utama dari file-file yang lainnya. File
ini di perlukan untuk memperlancar untuk
operasi system dan diperbaharui secara
teratur.
Ada 2 jenis
tipe File Master :
- Reference Master File, yaitu file yang berisi record yang tak berubah / jarang berubah. Contoh : berkas pelanggan yang berisi field nomor rekening, nama dan alamat.
- Dynamic Master File, yaitu file yang berisi record yang terus-menerus berubah dalam kurun waktu tertentu atau berdasarkan suatu peristiwa transaksi. Contoh : berkas stok barang, dll.
Berkas Transaksi
(Transaction)
Yaitu file
yang berisi informasi yang digunakan untuk memperbaharui file Master. Sehingga
dengan adanya file transaksi ini, file master dapat berubah sesuai dengan
informasi yang ada di file transaksi tersebut.
File transaksi digunakan
untuk memperbaharui file induk dengan informasi yang baru.File transaksi berisi
informasi yang di gunakan untuk memperbaharui file induk.
Contoh: rekaman tentang
pelanggang yang sudah membayar tagihan listrik akan membentuk file
transaksi,sesekali seminggu catatan pada file transaksi di gunakan untuk
memperbaharui record pada file master.
Berkas Laporan (Report File)
Yaitu file
yang berisi data yang dibuat untuk laporan atau keperluan user, file ini hanya
bisa dicetak pada kertas printer atau hanya ditampilkan di layar monitor.
File ini merupakan turunan
laporan tercetak yang ditahan pada piringan atau pita menunggu printer siap
mencetak.
Waktu yang tersedia untuk
sebuah pencetak sangat terbatas sehingga pada operasi multiproses sangat
mungkin terjadi pemprosesan 2/3 kegiatan sekaligus yang sama-sama membutuhkan
proses pencetakan. Jika hanya tersedia 1 printer maka hanya bisa dikerjakan
satu kegiatan.Dua kegiatan lain akan ditahan (SPOOL/Simultaneous Peripheral
Operation On-Line) dan simpan sebagai file cetakan (print file) pada piringan
atau pita.File demikian disebut file laporan (report file), bila outputnya
berupa laporan-laporan tertentu. Jika printer sudah kosong file laporan
tersebut akan di cetak.
Berkas Kerja (Work File)
Yaitu file sementara
dari system yang merupakan alat untuk melewatkan data yang dibuat oleh program
ke program lain. Dalam hal ini adalah proses perubahan file master dengan
menggunkan file transaksi sebagai file pengganti atau perubahnya.
File yang berisi record-record yang disusun sedemikian
rupa sehingga dapat di buat sebuah program dan dipakai oleh program lain
sebagai input. Biasanya berkas ini dibuat pada waktu proses sortir.
Berkas Program (Program File )
Yaitu file
yang berisi intruksi-intruksi untuk memproses data yang akan disimpan pada file
lain atau pada memori utama. Intruksi-intruksi tersebut ditulis dengan
menggunakan bahasa pemrograman tingkat tinggi ( BASIC, Pascal, COBOL, FORTRAN, PL/1,
RPG, dan lain-lain) bahasa assembler, bahasa rakitan, dan lain sebagainya.
Berkas File (Text File)
Yaitu file
yang berisi input data alphanumeric dan grafik yang digunakan oleh sebuah teks
editor program. Teks File ini hanya dapat diproses dengan menggunkanan teks
editor.
Berkas Tampung (Dump File)
Yaitu file
yang digunakan untuk tujuan pengamanan (Security), mencatat tentang kegiatan
pengUpdatetan, sekumpulan transaksi yang telah diproses atau sebuah program
yang mengalami kekeliruan. Dump File merupakan jenis file yang bersifat
sementara.
Berkas Pustaka (Library File)
Yaitu file
yang digunakan untuk penyimpanan program aplikasi, program utilitas atau
program lainnya. File ini bersifat tetap yang merupakan file sempurnanya dari
dump file. Itulah perbedaan antara dump file dengan library file, dimana dump
file hanya file sementara yang masih dalam proses perbaikan atau pengembangan
sedangkan file library merupakan file finishing dari dump file.
Berkas Sejarah (File History)
Yaitu file
yang menyimpan data yang telah disimpan dalam bentuk suatu periode waktu
tertentu yang telah lampau, biasanya digunakan untuk menyusun laporan yang
bersifat tetap.Seringkali suatu system memelihara informasi untuk periode waktu tertentu.
Misal untuk menghasilkan laporan statistik yang lebih dari satu tahun, sehingga
beberapa informasi harus dikumpulkan pada file riwayat hidup yang akan jarang
diproses.
Contoh : Informasi tentang
pasien yang keluar tidak perlu simpan pada file yang sekarang ada. Record
tersebut dapat dipindahkan pada file riwayat hidup sehingga tinggal berisi file
pasien yang sedang dirawat atau di jadwalkan akan kembali. Data tentang pasien
yang keluar dapat disimpan pada file “Riwayat hidup” yang berguna untuk
menyusun laporan dikemudian hari.
Macam-macam
file berdasarkan cara organisasinya, dibagi menjadi 2 jenis :
- File Sekuensial, yaitu file dimana dalam rangkaian fisik data yang satu dengan yang lainnya diakses berurutan sesuai dengan data secara fisik yang telah ditentukan sebelumnya.
- File Random, yaitu file dimana dalam metode pengaksesannya dilakukan secara acak dan bebas tak berpengaruh pada urutan data tertentu.

Terimakasih, sangat membantu :)
BalasHapus